Diktilitbang Muhammadiyah Ingin Melibatkan 173 Kampus PTM di SARMMI

Majelis Pendidikan Tinggi Penelitian dan Pengembangan (Diktilitbang) PP Muhammadiyah sudah lama memantau kegiatan SAR Mapala Muhammadiyah Indonesia (SARMMI), dan Majelis sangat menyambut baik karena keanggotaan SARMMI terus diperluas.

Demikian kata Sekretaris Majelis Diktilitbang PP Muhammadiyah, Muhammad Sayuti, M.Pd., M.Ed., Ph.D usai mendeklarasikan Rayon 7 Sulawesi SARMMI dan melantik pengurusnya di gedung KH. A. Dahlan Universitas Muhammadiyah Luwuk Sulawesi Tengah pada akhir November lalu.

Kepada semua anggota SARMMI di seluruh Indonesia, serta kepada empat Pengurus Pusat SARMMI yang turut datang ke Luwuk untuk menghadiri acara yang diselenggarakan oleh Mahasiswa pecinta Alam Universitas Luwuk (Mapalamu) Sayuti berpesan agar tetap bersemangat membesarkan SARMMI.

Pengurus Pusat SARMMI yang ke Luwuk adalah Ketua Umum Slamet Widodo, Sekretaris Umum Ahyar Hudoyo, Ketua Kominfo Lita Indriani, serta seorang anggota Dewan Pengarah SARMMI yakni Zulfahmi Sengaji, SE. MM.

Dalam perbincangan bersama Sayuti, hadir pula Rektor Univ. Muhammadiyah Luwuk DR. Farid Haluti. Rektor Univ. Muhammadiyah Palu DR. Rajindra Rum. Pengurus Rayon 7 SARMMI. Serta para pendiri dan pengurus Mapalamu.

Dikatakan pula oleh Sayuti, perluasan keanggotaan itu penting. Sekarang Rayon 7, selanjutnya rayon-rayon yang lain.

“Perluasan keanggotaan itu penting karena kita ingin melibatkan 173 Kampus Perguruan Tinggi Muhammadiyah (PTM) di seluruh Indonesia di SARMMI. Jadi seluruh PTM akan menjadi bagian dari usaha Muhammadiyah di bidang kemanusiaan,” pungkas Sayuti.  (Ahyar Stone)