Dusun Salua Kabupaten Sigi Menjadi Wilayah Pertama Operasi Kemanusiaan SARMMI

Anak-anak Dusun Salua, Kab. Sigi, Sulteng Sedang Mengikuti Kegiatan Belajar Di Sekolah Darurat

Sulawesi Tengah (16/10/2018), Pasca gempa akhir September lalu, desa Salua. Kec. Kulawi. Sigi. Mengalami krisis air bersih. Penyebabnya pipa air bersih banyak yang rusak karena dihantam longsor dan dihanyutkan banjir bandang.

Dusun Salua adalah titik SARMMI dan mitra sinerginya focus area pada operasi kemanusiaan di Sigi. Sulawesi Tengah.

Relawan SARMMI dan mitra sinerginya telah survey jalur pipa yang melintasi sungai, naik bukit, menuruni lembah, dan akan membantu memulihkan saluran pipa, sehingga krisis air bersih di desa Salua terselesaikan.

Kemudian, Gedung SD Inpres di dusun Salua, kec. Kulawi. Sigi. Rusak berat dihantam gempa 7, 7 SR akhir September lalu.

Akibatnya ratusan siswa SD ini tak dapat bersekolah.

Relawan SARMMI dan mitra sinerginya, kemudian menyelenggarakan sekolah darurat.

Kini semua siswa SD Inpres Salua tersenyum, karena kembali dapat belajar agar cita-citanya menjadi orang berguna bagi nusa, bangsa dan agama dapat terwujud

Siaga medis 24 jam oleh relawan SARMMI dan mitra sinerginya, di dusun Salua. Kec. Kulawi. Sigi.

Tiap hari, dari pagi hingga malam selalu ramai.

Desa Salua adalah dusun yang sempat terisolir saat gempa 7, 7 akhir September lalu, karena jalan tertutup longsor di banyak titik.

Bantuan didrop memakai helicopter.

Relawan SARMMI dan mitra sinerginya, menjadikan desa Salua sebagai focus area.

Selain menyelenggarakan siaga medis 24 jam. SARMMI dan mitra sinerginya memdirikan masjid darurat, sekolah darurat, menyambung pipa air bersih, dan masih banyak lagi.

Mitra sinergi SARMMI adalah Stacia UMJ. Hiwata UM Palu. Mapala UMSU. Mapalamu Luwuk Banggai. Mapala Unmuha. Relawan Batara Guru Luwu Timur. Toms. Co Mataram. Waskita Karya.

“SARMMI dan mitra sinerginya, akan berada di dusun Salwa sampai akhir Oktober. Untuk mendirikan sekolah darurat, masjid darurat, emergency toilet, menyambung pipa air bersih, distrbusi bantuan sandang, pangan, dan masih banyak lagi,” demikian kata Awank. (Ahyar Stone)

Posko yang dibuka Tim Kesehatan Selama 24 Jam Untuk Warga Dusun Salua.
Rumah warga yang hancur akibat gempa berkekuatan 7.7SR0
Kendaraan yang digunaka oleh tim relawan SARMMI untuk menyalurkan bantuan dan lain-lain.